Showing posts with label Gallery. Show all posts
Showing posts with label Gallery. Show all posts
Rencana pengembangan kampus BP2IP Surabaya mencakup aspek dan indikator pendidikan: aspek output, proses, dan input beserta beberapa indikator fisik dan non-fisik. Dua kondisi yang melatarbelakanginya, yaitu kondisi yang diharapkan di masa mendatang dan kondisi nyata saat ini. Kondisi yang diharapkan mengarah pada kualitas output, yaitu taruna dan taruni sebagai tenaga kepelautan yang handal dan berdaya saing di era global.
Diperkirakan, implementasi Inpres No. 5 Tahun 2005 berdampak pada penambahan tenaga kerja, sekurang-kurangnya 35.000 orang anak buah kapal (ABK), 16.000 orang di industri/galangan kapal, kegiatan hulu hingga hilir yang terkait sekitar 250.000 orang, dan lebih banyak lagi (www.dephub.go.id/ditlala/inpres.php). Sementara itu, dalam lima tahun terakhir, rata-rata pertumbuhan Industri pelayaran nasional 11,65 % dan provinsi Jawa Timur 13,22%.
BP2IP Surabaya merupakan penyelenggara pendidikan profesional kepelautan satu-satunya dibawah Departemen Perhubungan di propinsi Jawa Timur. Pengembangan akademik BP2IP dan kelembagaannya mengarah pada struktur Balai Besar. Untuk itu membutuhkan fasilitas fisik yang lebih representatif. Kondisi lingkungan fisik, tapak, dan bangunan BP2IP Surabaya di Jl. Hang Tuah kurang kondusif untuk operasional di masa mendatang:
Kawasan di seputar BP2IP Surabaya Jl. Raya Hang Tuah, ke depan tidak diperuntukkan sebagai kawasan fasilitas pendidikan. Menurut Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Surabaya, kawasan tersebut termasuk UP V (Unit Pengembangan V) Tanjung Perak, yang meliputi wilayah Kecamatan: Semampir, Pabean Cantikan, dan Krembangan. Fungsi utama UP V adalah pelabuhan, kawasan industri strategis, perdagangan dan jasa, dengan pusat pertumbuhan di kawasan Tanjung Perak. (Peraturan Daerah Kota Surabaya No. 3 Tahun 2007 pasal 17 dan 18). Artinya, kawasan ini tidak kondusif lagi sebagai lokasi penyelenggaraan pendidikan.
Jarak kampus BP2IP dari pantai terdekat (pelabuhan Tanjung Perak) sekitar 2,8 Km. Seputar lokasi kampus berupa kawasan padat pemukiman dan industri. Topografi kawasan (Surabaya Utara) ini merupakan dataran rendah berketinggian 3 - 6 meter di atas permukaan laut. Dengan curah hujan rata-rata 172 mm, daya tampung saluran dalam sistem drainase rendah, dan luapan Kali Mas menjadikan kawasan ini rentan terhadap bencana banjir pada musim hujan (foto udara).
Jalan Raya Hang Tuah menjadi akses jalan utama kendaran dari Jl. KH Mansur dan Jl. Sultan Iskandar Muda menuju dan dari pelabuhan melalui Jl. Jakarta, dan sebaliknya. Begitu penting peran Jl. Raya Hang Tuah ini dalam jalur ke dan dari pelabuhan menyebabkan kepadatan lalu lintas jalan tinggi. Kesibukan lalu lintas, kebisingan, dan kadar polusi yang ditimbulkannya menjadi masalah bagi ketenangan dan kenyamanan proses pembelajaran (foto).
Luas lokasi tapak kampus BP2IP Surabaya di Jl. Raya Hang Tuah sekitar 0,513 Ha (5.130 m2), dan telah dipenuhi bangunan berfungsi vital. Ada empat bangunan Gedung Utama, yaitu gedung: Philot Ship tiga lantai; Ro Ro Ship tiga lantai; Tanker Ship dua lantai; dan Cargo Ship dua lantai (sketsa tapak).
Kondisi beberapa ruang kurang representatif memenuhi tuntutan kualitas penyelenggaraan pendidikan kepelautan mendatang antara lain: ruang pimpinan; ruang-ruang untuk aktivitas administratif; ruang makan; ruang kelas; asrama, laboratorium; kolam latih; dan ruang-ruang lain, termasuk gedung musholla (foto).
Tempat parkir tidak memadahi. Halaman yang difungsikan untuk tempat parkir roda empat juga digunakan untuk apel rutin, sekaligus sebagai jalan bagi mobilitas manusia dalam kompleks kampus (foto).
Secara teknis, bangunan kampus BP2IP Surabaya Jl. Raya Hang Tuah tidak layak dikembangkan, baik pengembangan horisontal (menambah bangunan menyamping) maupun vertikal (menambah bangunan lantai bertingkat).
Dengan demikian, dari segi lingkungan fisik lokasi, tapak, dan teknis bangunan, kampus BP2IP Surabaya di Jalan Hang Tuah tidak kondusif untuk dikembangkan menjadi kawasan kampus yang representatif.
Sumber rudyindrasakti blog
Di Kampus megah yang berdiri di atas tanah seluas 11,5 hektare tersebut dalam acara peresmian
Bambang DH selaku Walikota Surabaya mengatakan, program BP2IP sejalan dengan program pemkot. Yakni, menciptakan pendidikan untuk menghasilkan para tenaga terampil, selain siswa lulusan SMK. Bambang menerangkan, BP2IP juga merupakan lembaga pendidikan yang sangat bagus. Hal itu dapat dilihat dari banyaknya tawaran pekerjaan yang ditujukan untuk para siswanya.
''Lulusannya terserap habis. Sebelum lulus, para siswa sudah diminta bekerja oleh berbagai perusahaan di bidang pelayaran,'' ujar dia.
Namun, selama ini sebagian besar di antara para lulusan lembaga tersebut bekerja di perusahaan asing. Salah satu alasannya adalah penghasilan yang diberikan perusahaan asing memang cukup besar. ''Mencapai USD 1.500 hingga USD 2.000 per bulan,'' ucap Bambang.
Sumber dana pembangunan kampus BP2IP dianggarkan melalui APBN. Lembaga itu merupakan satu-satunya lembaga diklat kepelautan negeri yang mendidik calon perwira pelayaran niaga melalui program Diklat Teknologi Pelayaran Nusantara I (DTPN-I). Biaya pendidikan siswa pun ditanggung pemerintah.
Kepala BP2IP Surabaya Tata Sukapradja menambahkan, kampus baru itu akan menjadi kampus terlengkap. Sebab, kampus juga dilengkapi dengan berbagai macam fasilitas. Mulai asrama siswa, lapangan sepak bola, dan kolam renang. Juga ada perumahan dosen serta poliklinik. ''Poliklinik nanti dapat dimanfaatkan untuk masyarakat umum,'' kata Tata. 
resource
JPPN
campus photo gallery [ read more... ]
On 22nd June 2009 Alumnus Third Meeting was held at La Djoni Cafe 299 Perak Barat Street Surabaya faciliaties by Mas Irfan Joni.Alumni BPLP/BPLPD/BP2IP in the meeting representatives of all "ANGKATAN", there were up to 2009 Hangtuah Lima Surabaya has been yield 31 ANGKATAN. Agenda meeting that discussed in the meeting among others, The PAHALAS for Surabaya camp, Social Fund members,The Secretariat of the Alumni at Campus BP2IP, Sowan to Mr Tata Sukapraja BP2IP Director of the Board Alumni.Meeting participant Mas Heri,Cak Bambang,Mas Saiful(BPLP 1), Mas Johanes (BPLP 2) Mayor Laut Mujo Semedi,Kombespol Bekti(BPLP 3), Mas Zaenal Fatah,Mas Imam Z, (BPLP 4),Mas Amiruddin Maya(BPLP 6) Mas Joko, Mas Subhan (BPLPD 1) Juli Sutanto (BPLPD 2) Mas Didik, Mas Bambang (BPLPD 3) Eric Mas, Mas Tommy,Mas Arief(BPLPD 6), Mas Irfan Djoni, Ruben Mas (BPLPD 9) David Mas (BPLPD 9) Mbak Deri (BPLPD 9) Mbak Farida (BPLPD 10)Mbak Antin
..continued
With pride and joy of our family and alumni BPLP Surabaya BPLPD/BP2IP symbolically announced the establishment of the Alumni Association at Campus BP2IP road no 5 Hang Tuah Surabaya Indonesia, by the alumni that we give the name of this association of "Hang Tuah Surabaya Lima
",in addition to remembered our Campus also make it easier for self-existence Alumni this stage in Seaman World.Meeting was held on 29 July 2006, in the facilitation by the Head BP2IP Mr. Ir Sukapradja MM. the same time as the board of the Guardian Collegiate ...
TO BE CONTINUED
Joint with Coral Shipping Corp. Greece at Fujairah UAE on June 2007.For dear all my brother, be carefully if U are getting a job for Middle East Company,As we knows one of our Brother Mas Yudha Prionggo was joint with Dubai Company(United Arab Emirates) just only one month the vessel under his command faced the trouble with Iranian Coast Guard in Iran sea territorial.Heard many Company there manage the Supply Vessel in their fleet but not for Offshore jobs!!!...They use most of their ships for collecting gas oil from Iranian fishing vessel as known subsidies by Iran Govt.That why Iranian Coast Guard Hunting for this type of ships whos cathed/suspected STS or deal with Iranian fishing vessel as well.
Plenty a good and Leading Company there,many opportunities and promised a good salary than other Asia country for the generally,but take into account bits advised below :
1.Is there a Reputable Company that you are going to joint?
2.The Company Manning agent listed in our Mess directory in Jakarta?
3.Don't to rush to making decision,consulted and sharing to Senior or others Mess
members that getting a job before there may give U best opinion before taking
decision to your career at Middle East.
4.Don’t start work on a ship without having a written contract/Agreement.
5.Never sign a blank contract, or a contract that binds you to any terms and conditions that are not specified or that you are not familiar with.
Always ensure that the contract clearly states the basic wages payable and make sure that the basic working hours are clearly defined (for example 40, 44 or 48 per week). The International Labor Organization states that basic working hours should be a maximum of 48 per week (208 per month).
6.Don’t sign a contract that allows the shipowner to withhold or retain any portion of your wages during the period of the contract. You should be entitled to full payment of wages earned at the end of each calendar month.
7.Never sign a contract that contains any clause stating that you are responsible for paying any portion of your joining or repatriation expenses.
Alumni Guidelines before you board the vessel
